It looks like nothing was found at this location. Maybe try one of the links below or a search?
Cek Progres Proyek Dermaga Ferry, Menteri BUMN Rini Soemarno Kembali Kunker ke Labuan Bajo

Labuan Bajo – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) RI Rini Mariani Soemarno (Rini Soemarno) kembali melakukan kunjungan kerja (Kunker) ke Labuan Bajo Kabupaten Manggarai Barat-NTT. Menteri Rini Soemarno tiba di Labuan Bajo dengan menggunakan pesawat Komersil dan dijemput Wakil Bupati Manggarai Barat, drh. Maria Geong, Ph.D., di Bandar Udara Komodo Labuan Bajo, Senin (09/09).
Kunker ini dalam rangka mengecek progres proyek Dermaga Ferry dan Hotel Inaya Bay Komodo, yang merupakan bagian dari program pengembangan Kawasan Terpadu Marina Labuan Bajo milik PT. ASDP Indonesia Ferry (Persero).
Menteri Rini Soemarno didampingi Sekretaris Kementerian BUMN Imam Apriyanto, Deputi Bidang Usaha Pertambangan, Industri Strategis, dan Media Kementerian BUMN Fajar Harry Sampurno, Deputi Bidang Usaha Industri Agro dan Farmasi Kementerian BUMN Wahyu Kuncoro, Wakil Bupati Manggarai Barat Maria Geong dan sejumlah Dirut BUMN diantaranya, Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Ira Puspadewi, Direktur Utama BNI Ahmad Baiquni, Direktur Utama PNM Arief Mulyadi, Direktur Utama Sarinah GNP Sugiarta Yasa, Direktur Utama HIN Iswandi Said, Wakil Direktur Utama BRI Catur Budi Harto, Direktur Utama HIG Qodie Ibrahim.
Menurut Menteri BUMN Rini Soemarno, kedatangannya di Labuan Bajo merupakan yang ke sekian kali, sejak tiga tahun lalu. “Saya datang ke sini 3 tahun lalu dan sejak saat itu saya minta Dirut ASDP bangun hotel dan Marina untuk mendukung pariwisata Labuan Bajo. Nantinya, Hotel Inaya Bay Komodo akan menjadi hotel terbaik BUMN sekaligus yang terbaik di Labuan Bajo,” tutur Menteri BUMN Rini M Soemarno.
ASDP melalui PT Indonesia Ferry Property joint venture dengan PT. Pembangunan Perumahan (PP), sedang membangun Kawasan Terpadu Marina Labuan Bajo, yang meliputi pembangunan area komersial, hotel bintang 5, marina serta pengembangan Dermaga Penyeberangan dengan total investasi sekira Rp 400 Miliar.
Hotel Inaya Bay Komodo merupakan hotel bintang 5 pertama yang berada di pusat Kota Labuan Bajo, yang dibangun oleh PT. PP dan akan dioperasikan oleh Hotel Indonesia Group (HIG). Sedangkan untuk pengembangan dermaga penyeberangan telah dibangun dermaga plengsengan dan moveable bridge.
“Untuk proyek hotel saat ini tahap I telah memasuki fase finalisasi. Kami targetkan awal Oktober dapat soft launching sebelum grand launching pada Desember 2019. Hotel Inaya Bay Komodo akan menjadi hotel dengan layanan bintang 5 yang berada di pusat kota Labuan Bajo, yang dilengkapi area komersial dengan berbagai ritel tenant besar,” ungkap Dirut ASDP, Ira Puspadewi..
Hotel Inaya Bay Komodo, lanjut dia, terdiri dari 5 lantai yang akan memiliki total 145 unit kamar. Hotel ini juga dilengkapi fasilitas menarik bagi wisatawan, mulai dari restaurant (indoor dan outdoor), rooftop Moon Bar, swimming pool hingga tempat berjalan-jalan (promenade) yang menghadirkan panorama laut Labuan Bajo yang sangat indah di kala sunrise maupun sunset.
Ditambahkan Ira, kehadiran Hotel Inaya Bay Komodo ini diharapkan membawa dampak yang sangat besar pada perekonomian di Labuan Bajo. Diketahui, masa tinggal (length of stay) wisatawan di Labuan Bajo terus meningkat dari rata-rata hanya 1,7 hari, sehingga berkontribusi positif meningkatkan perekonomian, dimana pengeluaran wisatawan selama di Labuan Bajo turut mendongkrak devisa serta meningkatkan pendapatan masyarakat sekitar.
“Kawasan terpadu marina Labuan Bajo ini sudah hampir lengkap, sudah ada area komersial dengan berbagai ritel menarik, hotel bintang 5, dermaga ferry dan nantinya akan ada yacht marina. Kami berharap dengan adanya ini dapat mendongkrak wisatawan baik domestik maupun mancanegara,” ujarnya.
ASDP, lanjutnya, tengah menciptakan destinasi wisata baru dalam mendukung pengembangan sektor pariwisata tanah air. “Kami berharap, masyarakat atau turis yang datang ke pelabuhan ASDP, tidak hanya untuk menyeberang saja, tetapi mendapatkan experience lebih dengan berbagai fasilitas yang ada,” tandasnya. (**)
Tinggalkan Balasan